Ketika kita bermain tenis meja kadang-kadang sulit membedakan
pukulan chop dengan pukulan push. Penulis pernah ditegur oleh teman bahwa chop yang
penulis lakukan salah. Untuk pembelaan penulis memberikan penjelasan bahwa
pukulan chop itu macam macam. He,,he.. biasa ngeles dikit. Dan untuk menjawab
rasa penasaran itu penulis mencari tahu dari berbagai sumber baik wawancara
dengan pemain, baca buku maupun baca di internet.
Setelah ditelusuri memang yang dilakukan bukan chop tetapi pukulan
push. Gerakan pukulan push seperti chop tetapi hanya didorong saja. Untuk lebih
jelas mengenai pukulan push baca penjelasan berikut :
A. Pengertian
Push artinya mendorong. Pukulan Push
Merupakan teknik memukul bola dengan gerakan mendorong dan sikap bet terbuka. Bola
push termasuk bola polos.
B. Fungsi Pukulan Push
Pukulan push biasanya digunakan untuk
mengembalikan pukulan-pukulan push itu sendiri dan pukulan chop dari lawan. Bola
push dapat dijadikan alat yang bersifat penjagaan untuk melewati situasi
transisi yang juga dapat diubah menjadi satu pukulan mendorong berupa serangan
balik. Pukulan push dimainkan di bagian backhand, pada umumnya untuk mewakili
backhand half volley yang bersifat mencari kesempatan untuk membangun
pelancaran seranganh forehand.
C. Cara melakukan Pukulan Push
Ada dua jenis pukulan push yaitu
forehand push dan backhand push.
1. forehand push
Saat melakukan tekhnik ini posis bet
agak sedikit terbuka, lalu gerakan bet kedepan, serta sedikit kebawah. Usahakanlah
kalau bola mengenai bet pada bagain tengah, supaya hasil yang didapatkan
menjadi lebih sempurna lagi.
2. backhand push
Untuk tekhnik push yang kedua adalah
backhand push, dimana pukulan ini sendiri menggunakan backhand. Pastikan jika
kontak bola hanya terhadi gerakan namun kuat, sehingga akan menghasilkan bola
backlaind yang lebih sempurna lagi. Pastikan juga bola pada bagian kiri
mendekati bagian tubuh didepan.
Sumber :
https://sites.google.com/site/ptmbintanglaw
http://olahraga-modern.blogspot.co.id
Tekni Pukulan Push Dalam Tenis Meja
Reviewed by junjun
on
Oktober 31, 2017
Rating:
Reviewed by junjun
on
Oktober 31, 2017
Rating:




Tidak ada komentar: